Hadist- Hadist Adab Bermajelis (1)

Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu, Berlapang-lapanglah dalam majlis, maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, Berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan. [QS. Al-Mujadalah : 11]

 عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ قَالَ: كُنَّا اِذَا اَتَيْنَا النَّبِيَّ ص جَلَسَ اَحَدُنَا حَيْثُ يَنْتَهِى. ابو داود و 4: 258، رقم: 4825

Dari Jabir bin Samurah, ia berkata, Adalah kami apabila datang kepada Nabi SAW, seseorang diantara kami duduk dimana saja ia sampai. [HR. Abu Dawud juz 4, hal. 258, no. 4825]

 عَنْ اَبِى سَعِيْدِ اْلخُدْرِيّ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ ص يَقُوْلُ: خَيْرُ اْلمَجَالِسِ اَوْسَعُهَا. ابو داود 4: 257، رقم: 4820

Dari Abu Said Al-Khudriy, ia berkata : Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, Sebaik-baik majlis adalah yang luas (longgar). [HR. Abu Dawud juz 4, hal. 257, no. 4820]

 عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ: جَاءَ رَجُلٌ اِلىَ رَسُوْلِ اللهِ ص فَقَامَ لَهُ رَجُلٌ مِنْ مَجْلِسِهِ فَذَهَبَ لِيَجْلِسَ فِيْهِ، فَنَهَاهُ رَسُوْلُ اللهِ ص. ابو داود 4: 258، رقم: 4828

Dari Ibnu Umar, ia berkata : Ada Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah SAW, lalu ada seorang laki-laki yang lain bangkit dari tempat duduknya, lalu pergi agar didudukinya. Lalu Rasulullah SAW melarangnya. [HR. Abu Dawud juz 4, hal. 258, no. 4828]

 عَنْ سَعِيْدِ بْنِ اَبِى اْلحَسَنِ قَالَ: جَاءَنَا اَبُوْ بَكْرَةَ فِى شَهَادَةٍ، فَقَامَ لَهُ رَجُلٌ مِنْ مَجْلِسِهِ، فَاَبَى اَنْ يَجْلِسَ فِيْهِ، وَ قَالَ: اِنَّ النَّبِيَّ ص نَهَى عَنْ ذَا. ابو داود 4: 258، رقم: 4827

Dari Said bin Abul Hasan, ia berkata : Abu Bakrah datang dalam suatu kesaksian, lalu ada seorang laki-laki yang bangkit dari tempat duduknya, maka Abu Bakrah enggan untuk duduk pada tempat tersebut, dan ia berkata, Sesungguhnya Nabi SAW melarang dari yang demikian itu. [HR. Abu Dawud juz 4, hal. 258, no. 4827]

 عَنِ ابْنِ عُمَرَ عَنِ النَّبِيّ ص قَالَ: لاَ يُقِيْمَنَّ اَحَدُكُمُ الرَّجُلَ مِنْ مَجْلِسِهِ ثُمَّ يَجْلِسُ فِيْهِ. مسلم 4: 1714

Dari Ibnu Umar, dari Nabi SAW, beliau bersabda, Janganlah sekali-kali seseorang diantara kalian menyuruh seseorang berdiri dari tempat duduknya, lalu ia mendudukinya. [HR Muslim juz 4, hal. 1714]

 عَنِ ابْنِ عُمَرَ اَنَّ النَّبِيَّ ص قَالَ: لاَ يُقِيْمَنَّ اَحَدُكُمْ اَخَاهُ ثُمَّ يَجْلِسُ فِى مَجْلِسِهِ. وَ كَانَ ابْنُ عُمَرَ اِذَا قَامَ لَهُ رَجُلٌ مِنْ مَجْلِسِهِ لَمْ يَجْلِسْ فِيْهِ. مسلم 4: 1714

Dari Ibnu Umar bahwasanya Nabi SAW bersabda, Janganlah sekali-kali seseorang diantara kalian menyuruh saudaranya untuk berdiri, lalu ia menempati tempat duduknya. Dan adalah Ibnu Umar apabila ada seorang laki-laki yang berdiri dari tempat duduknya untuk menghormatinya, ia tidak mau duduk padanya. [HR. Muslim juz 4, hal. 1714]

 عَنِ ابْنِ عُمَرَ عَنِ النَّبِيّ ص قَالَ: لاَ يُقِيْمُ الرَّجُلُ الرَّجُلَ مِنْ مَقْعَدِهِ ثُمَّ يَجْلِسُ فِيْهِ، وَ لكِنْ تَفَسَّحُوْا وَ تَوَسَّعُوْا. مسلم 4: 1714

Dari Ibnu Umar, dari Nabi SAW, beliau bersabda, Janganlah seseorang menyuruh orang lain untuk berdiri dari tempat duduknya lalu ia duduk di situ, akan tetapi longgarkanlah dan luaskanlah. [HR Muslim juz 4, hal. 1714]

 عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ عَنْ اَبِيْهِ عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَمْرٍو عَنْ رَسُوْلِ اللهِ ص قَالَ: لاَ يَحِلُّ لِرَجُلٍ اَنْ يُفَرّقَ بَيْنَ اثْنَيْنِ اِلاَّ بِاِذْنِهِمَا. ابو داود 4: 262، رقم: 4845

Dari Amr bin Syuaib dari ayahnya, dari Abdullah bin Amr, dari Rasulullah SAW, beliau bersabda, Tidak halal bagi seseorang untuk memisahkan diantara dua orang (yang duduk), kecuali dengan izin dari keduanya. [HR. Abu Dawud juz 4, hal. 262, no. 4845]

 عَنْ حُذَيْفَةَ اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص لَعَنَ مَنْ جَلَسَ وَسَطَ اْلحَلْقَةِ. ابو داود 4: 258، رقم: 4826

Dari Hudzaifah, bahwasanya Rasulullah SAW melanat orang yang duduk di tengah-tengah lingkaran orang. [HR. Abu Dawud juz 4, hal. 258, no. 4826]




M. Eksan
LihatTutupKomentar

Terkini