TNI Evakuasi Prajurit Raider Pratu Herianto Korban Penembakan KKB di Beoga Papua

Satgas TNI Polri mengevakuasi Pratu Herianto Prajurit Raideryang tergabung dalam Satgas Kodim Yonif R 408/SBH, korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) , Jumat (4/3/2022). Evakuasi dilakukan menggunakan Pesawat Asian-One jenis PK-LTF menuju Timika, Papua. 

Kapendam XVII/Cenderawasih Kol Inf Aqsha Erlangga mengatakan, evakuasi dilakukan Pada Jumat pagi (4/3/2022) sekira pukul 06.52 WIT.

"Proses evakuasi Pratu Heriyanto didampingi Serka Wahidin (Bintara Kesehatan) menuju Timika dengan menggunakan Pesawat Asian-One jenis PK-LTF. Selanjutnya Pratu Heriyanto dibawa menuju RSUD Timika untuk perawatan luka-luka yang dideritanya akibat penyerangan KST," kata Kol Inf Aqsha Erlangga dalam pernyataan tertulis yang diterima SINDOnews, Jumat (4/3/2022). 

Sebelumnya Pratu Heriyanto tertembak pada bagian leher bawah telinga. Dia tertembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat berpatroli sekaligus memperbaiki saluran air dekat dengan Pos Koramil Dambet Satgas Kodim Yonif R 408/SBH. 

Menurut Kapendam, penyerangan terjadi sekitar pukul 12.45 pada hari Rabu 3 Maret 2022, Personel Satgas Kodim Yonif R 408/SBH diserang dan ditembak oleh KST. "Bermula 12 Personel Pos Koramil Dambet Satgas Kodim Yonif R 408/SBH sedang melaksanakan Patroli sekaligus memperbaiki saluran air dengan jarak dari Pos Koramil Dambet Satgas Kodim Yonif R 408/SBH sekitar 50 meter. Saat memperbaiki saluran air itulah tiba-tiba KST menyerang dan menembaki anggota TNI yang sedang berpatroli. Dari laporan Satgas ada sekitar 15 orang KST, dan ada yang membawa senjata laras panjang sebanyak 3 pucuk," tambahnya.

Kemudian Prajurit TNI Pos Koramil Dambet Satgas Kodim Yonif R 408/SBH berhasil mengusir dan menghalau KST mundur menuju ke arah Kampung Ogamki, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak.

Kolonel Inf Aqsha menegaskan setelah kejadian penembakan kemudian dilaksanakan pengecekan Satgas Kodim Yonif R 408/SBH dan ternyata 1 Personel atas nama Pratu Herianto Anggota Satgas Kodim Yonif R 408/SBH mengalami luka terkena tembakan pada bagian leher bawah telinga dan saat ini kondisi masih dalam keadaan sadar dan stabil serta dievakuasi menuju Puskesmas Beoga, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak. [sindonews.com]

LihatTutupKomentar

Terkini