PC IPNU IPPNU Pati Serius Kawal Kaderisasi

 

Salah satu prosesi dalam kaderisasi IPNU IPPNU

PATI - Masna Zakiyyatus Salwa, Ketua PC IPNU Pati mengungkapakan, bahwa Nahdlatul Ulama (NU) telah memberikan amanah besar kepada IPNU IPPNU untuk mengembangkan kaderisasi. Hal ini karena tumbuh berkembangnya NU berada ditangan pengkaderan pertama yaitu dari banom IPNU IPPNU.

"Amanah serius ini yang selalu membuat segenap pengurus baik jajaran pimpinan cabang sampai pimpinan ranting terus semangat melaksanakan pengkaderan baik makesta, lakmud bahkan nanti semoga mampu terlaksana Lakut dan semoga apa yang di ikhtiarkan menjadi berkah dan Lillah," ungkapnya.

Di sisi lain, pihaknya pun menyadari, masih banyak titik lemah dan kekurangan dalam pengembangan kaderisasi di tubuh IPNU IPPNU. Maka dari itu segenap tenaga da  pikiran selalu tercurahkan hingga saat ini, untuk terus memperbaiki serta menyempurnakan pola kaderisasi yang ideal untuk IPNU IPPNU.

"Semoga hari ini hingga kedepan semakin bertambah jenjang kaderisasi yang bisa dilaksanakan, walaupun dibulan Desember hingga Januari ini tidak ada hari tanpa pelaksanaan kaderisasi maksudnya jadwal kaderisasi benar benar full terisi," harapnya.

Sementara itu, Melisa Yusrina, Ketua PC IPPNU Pati menambahkan, bahwa pihaknya sudah menyiapkan para instruktur dan pelatih untuk mengawal kaderisasi yang di tingkat PAC maupun PR.  Sehingga dari awal desember sampai januari penuh jadwal pengkaderan. 

"Rekan rekanita dalam mengikuti kegiatan pengkaderan sangatlah atusias dan mereka langsung membuat KTA. Hal ini tak lepas dari peran PAC untuk bisa terus mengawal kaderisasi sehingga pengkaderan makesta bisa merata di tingkatan PR/PAR," tuturnya.

Menurutnya, kaderisasi merupakan hal wajib yang harus dilakukan di setiap tingkatan, baik struktural maupun kultural. Ini merupakan kekuatan dasar untuk membentengi para pelajar, membentuk kepribadian, dan juga penguatan ideologi internal. 

"Dengan meratanya vaksin di kabupaten pati dan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, sudah tidak menjadi alasan bagi rekan dan rekanita untuk melaksanakan kegiatan makesta, lakmud, maupun diklatama di tingkatan masing-masing," tegasnya. (lpj/iam/ltn)

LihatTutupKomentar

Terkini