NGAJISALAFY.com | Pada kesempatan ini kita akan mengulas tentang keutamaan-keutamaan sholat. Baik sholat fardhu (wajib), sholat sunnah dan sholat berjama'ah. Seperti apa keutamaanya? Yuk! kita simak penjelasanya dibawah ini:
Keutaman Sholat Fardhu (Wajib)
- Mencegah dari melakukan perbuatan yang keji dan mungkar, sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al-Ankabut ayat 45 berbunyi:
وَاَقِمِ الصَّلٰوةَۗ اِنَّ الصَّلٰوةَ تَنْهٰى عَنِ الْفَحْشَاۤءِ وَالْمُنْكَرِ
Artinya: "Dan dirikanlah sholat, sesungguhnya sholat dapat mencegah (melakukannya) dari perbuatan yang keji dan munkkar.” (Al-Ankabut : 45)
- Menghapus dosa-dosa kecil, sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadist berbunyi:
أَرَأَيْتُمْ لَوْ أَنَّ نَهْرًا بِبَابِ أَحَدِكُمْ يَغْتَسِلُ مِنْهُ كُلَّ يَوْمٍ خَمْسَ مَرَّاتٍ، هَلْ يَبْقَى مِنْ دَرَنِهِ شَيْءٌ؟ قَالُوا: لَا يَبْقَي مِنْ دَرَنِهِ شَيْءٌ قَالَ : كَذَلِكَ الصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ يَمْحُوْ اللهُ بِهِنَّ الْخَطَايَا
Artinya: "Bagaimana pendapatmu, seandainya didepan pintu salah seorang diantara kamu ada sebuah sungai yang dipergunakan untuk mandi setiap hari sebanyak lima kali, apakah masih ada kotoran yang menempel dibadannya?" para sahabat menjawab: "tidak ada kotoran yang tersisa sedikitpun!". Nabi berkata lagi: "Begitulah perumpamaan sholat lima waktu. Dengan sholat lima waktu tersebut Allah SWT akan menghapus dosa-dosa." (Muttafaqun 'Alaihi).
Keutamaan Sholat Sunnah
- Penyempurna ketidak sempurnaan sholat wajib. Rasulullah SAW menyatakan dalam sebuah hadits yang berbunyi:
إِنَّ أَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ بِهِ الْعَبْدُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مِنْ عَمَلِهِ صَلَاتُهُ فَإِنْ صَلُحَتْ فَقَدْ أَفْلَحَ وَأَنْجَحَ وَإِنْ فَسَدَتْ فَقَدْ خَابَ وَخَسِرَ، فَإِنْ انْتَقَصَ مِنْ فَرِيضَتِهِ شَيْءٌ قَالَ الرَّبُّ عَزَّ وَجَلَّ : انْظُرُوا هَلْ لِعَبْدِي مِنْ تَطَوُّعٍ فَيُكَمَّلَ بِهَا مَا انْتَقَصَ مِنْ الْفَرِيضَ؟ ثُمَّ يَكُونُ سَائِرُ عَمَلِهِ عَلَى ذَلِكَ
Artinya: "Sesungguhnya amal manusia yang paling pertama dihisab (diperiksa) pada hari kiamat adalah sholatnya. Jika sholatnya baik maka beruntunglah ia dan jika sholatnya rusak maka rugilah ia. Jika di dalam sholat wajibnya ada kekurangan", berfirmanlah Allah SWT: "Periksalah, apakah hambaku mempunyai sholat sunah? maka kekurangan shalat wajibkan itu disempurnakan dengan sholat sunnahnya. kemudian amal yang lainnya pun berlaku seperti itu." (Hadits Shohih diriwayatkan oleh At-Tarmuzi).
- Membiasakan sholat sunnah dapat menemani Rasulullah SAW di Surga. Disebutkan dalam hadits, bahwa Rasulullah SAW berkata kepada Rabiah bin Malik al-Aslami.
سَلْ فَقُلتُ: أَسْأَلُكَ مُرَافَقَتَكَ فِي الْجَنَّةِ. قَالَ: أوْ غَيْرَ ذَلِكَ قُلتُ: هُوَ ذَاكَ. قَالَ: فَأَعِنِّي عَلَى نَفْسِكَ بكَثْرَةِ السُّجُودِ
Artinya: "Mintalah (kepada-Ku)!" Maka aku (Rabiah) berkata: "Aku minta kepadamu agar aku menemanimu di Surga." Nabi berkata: "Ada lagi yang lainnya? "Aku menjawab: "Hanya itu!" Nabi bersabda: "Maka jagalah aku atas dirimu dengan banyak bersujud." (Diriwayatkan oleh Imam Muslim).
Keutamaan Sholat Berjama'ah
- Sholat berjama'ah memiliki keutamaan 27 derajat dari sholat sendirian. Rasulullah SAW bersabdah:
صَلاَةُ الْجَمَاعَةِ أَفْضَلُ مِنْ صَلاَةِ الْفَذِّ بِسَبْعٍ وَعِشْرِيْنَ دَرَجَةً
Artinya: "Sholat berjama'ah lebih utama dibandingkan dengan sholat sendirian sebanyak 27 derajat." (Muttafaqun 'Alaihi)
Demikianlah uraian tentang keutamaan sholat fardhu, sholat sunnah dan sholat berjama'ah. Wallahu a'lam.