Ketika Harus Memilih Calon Suami atau Istri? Inilah Pilihannya

NGAJISALAFY.com | Menjadi keinginan setiap insan untuk memiliki pasangan hidup yang sempurna. Kalau bisa, semua kriteria itu terkumpul dalam pasangan yang diidamkan baik pada calon suami ataupun calon istri. Namun, tidak akan mungkin seseorang manusia biasa tercipta dengan penuh kesempurnaan. Pasti punya kelebihan dan kekurangan. Untuk itu, harus ada prioritas kriteria dalam menyeleksi calon suami atau istri.

Dari semua kriteria calon suami atau istri, yang tidak boleh diabaikan ialah kriteria pertama, yakni agamanya, sehingga saat menjadi suami atu istri akan menjadi suami yang sholeh, atau istri yang sholehah, serta bertaqwa kepada Allah Swt. Minimal, seorang yang sholeh dan bertaqwa, jika kurang mencintai pasanganya, maka tidak akan sampai berbuat dzholim kepadanya, sebagaimana nasehat imam al-Hasan pada seorang yang ingin menikahi putrinya:

زَوِّجْهَا رَجُلاً يَتَّقِي اللهَ! فَإِنْ أَحَبَّهَا أَكْرَمَهَا, وَإِنْ أَبْغَضَهَا لَمْ يَظْلِمْهَا 

Artinya: "Nikahkanlah putrimu pada seorang laki-laki yang bertaqwa kepada Allah! karena, sesungguhnya jika ia mencintai putrimu maka ia akan memuliakanya dan jika ia membenci putrimu maka ia akan mendzoliminya."

Rasulullah s.a.w. juga sempat mengingatkan akan resiko merugi jika tidak menikahi wanita yang kuat agamanya, sebagaimana disampaikan dalam sabdanya:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لاِرْبَعٍ: لِمَالِهَا، وَلِحَسَبِهَا، وَجَمَالِهَا، وَلِدِينِهَا. فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ

Artinya: Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi ﷺ, beliau bersabda: "Wanita dinikahi karna empat alasan, yaitu karna hartanyua, nasabnya, kecantikanya, dan agamanya. Maka, dapatkanlah wanita yang mempunyai agama baik! Maka pilihlah karena agamanya, niscaya kamu akan beruntung." (HR.Bukhori-Muslim)

Adapun kriteria yang lain, itu merupakan pertimbangan berikutnya yang mungkin kondisi tiap orang akan berbeda antara satu dengan lainnya. Demikianlah uraian singkat tentang ketika harus memilih calon suami atau istri? inilah pilihannya. Wallahu a'lam.